Anda pemula? Jangan kwatir ada cara mudah dan praktis Budidaya Jamur Tiram, Dalam budidaya jamur tiram yg fropesional tentu banyak proses yang panjang... diataranya,pembibitan,f1,f2,dll yg tentunya anda belum faham betul tentang proses tsb.. sambil menunggu anda memahami proses2 menjadi petani jamur yg fropesional alangkah baiknya anda berbudidaya dgn praktis, anda cukup membeli baglog,dan sudah bisa jadi petani jamur.
Baglog merupakan tahap paling akhir dari proses pembibitan sebelum jamur di panen.. baglog adalah istilah untuk media jamur kayu yang terdiri dari serbuk gergaji, tepung tapioka, bekatul /dedak dan kapur dll. baglog ini sudah terinokulasi (diberi) bibit sehingga anda tidak perlu repot meracik media, sterilisasi dan menanam bibitnya. Baglog telah penuh ditutupi miselium/bibit jamur, ketika plastik baglog dibuka atau dilubangi, jamur akan tumbuh, selanjutnya anda tinggal merawatnya,dan menanti saatnya panen..
Keuntungan budidaya dengan baglog diantaranya:
- PRAKTIS, karena anda membeli proses akhirnya saja (siap tanam/produksi).
- Tidak perlu banyak pekerja untuk pembuatan,atau proses tahapan dari awal sampai menghasilkan.
- Anda dapat merawatnya seorang diri,jadi anda belum harus menggaji pekerja, kecuali anda budidaya dgn jumlah baglog yg sangat banyak.
- Anda bisa memanfaatkan fasilitas yg anda punya,rumah kosong,saung yg lumayan ukurannya dan sejenisnya,untuk dijadikan kumbung/tempat budidaya, jadi tidak perlu,membangun tempat2 khusus,untuk proses.
- Tidak perlu lahan yang luas ,anda hanya perlu menyediakan untuk proses produksi, cukup kumbung dengan ruang produksi saja
- Cocok sekali untuk di daerah yang lahannya sempit untuk semua proses produksi, atau bagi anda yang berminat membuat agrowisata jamur (wisatawan petik jamur sendiri), ini ide bagus untuk anda yang ingin berbisnis skala besar,
ANALISA RINCIAN MODAL 2011
Biaya pembuatan kumbung kapasitas 10.000 Baglog Rp.2.000.000
Biaya pembelian bibit Rp.1.500 X 10.000 baglog= Rp.15.000.000
Biaya instalasi dan pemasangan pipa air Rp.150.000
Biaya pegawai tetapRp.500.000
Biaya listrik Rp.150.000
Biaya Transportasi (6 bln) Rp.250.000
Biaya Produksi Rp 18.050.000.
Kemampuan tumbuh jamur setiap baglog: 0,4 X 1,80 kg = 0.72 kg/baglog 0,72 X 10.000 = Rp.7200 kg
Jika harga jual jamur tiram di pasar per kilogram: Rp.10.000,- maka Rp.10.000,- x 7.200 kg = Rp.72.000.000,-
penjualan jamur tiram segar Penghasil Kotor: Biaya Produksi = Rp.72.000.000 dikurangi Rp.17.800.000 (Modal THP 2)
Keuntungan bersih (6 bln): RP.53.950.000