Blogroll

https://pasarhots.blogspot.co.id/2018/02/pasang-banner-bisnis-murah.html

Wednesday, January 26, 2011

Ibu Kos Ngamuk Anak Perawannya Dinodai Anak Kos

Ibu Kos Ngamuk Anak Perawannya Dinodai Anak Kos - Setelah dua minggu melakukan pencarian, akhirnya polisi berhasil membekuk Arifin (20). Pemuda ini dituduh menodai seorang pelajar SMA yang masih duduk kelas I.

Arifin tak berdaya ketika anggota buser Polsek Sagulung menangkapnya di daerah rumah makan komplek pertokoan SP Plaza Sagulung. Arifin diminta bertemu setelah polisi memancing lewat SMS melalui ponsel Kenanga (16). Otomatis tertangkapnya Arifin ini membuat geram orangtua korban sebut saja Kenanga .

Ditemui di Polsek Sagulung, Senin (24/1/2011) Arifin mengakui perbuatannya yang telah menodai Kenanga. Bahkan perbuatan ini sudah dilakukan beberapa kali yang membuat tersangka lupa dimana saja mereka melakukan.



 
"Kenapa harus anakku yang kau nodai, saya sudah anggap kau (tersangka) anggota keluarga malah kau bikin hancur anakku," teriak Ibu korban di depan tersangka.

Arifin penghuni kos-kosan di Perumahan Sagulung Permai ini mengaku telah melakukan hubungan layaknya suami istri di rumah Kenanga. Berdalih suka sama suka, Arifin membantah telah memaksa Kenanga untuk melayani nafsu birahinya. "Saya sudah pacaran sejak 5 Januari, saya tahu Kenanga masih sekolah," ujar Arifin.

Kisah cinta yang berakhir di jeruji besi ini terjadi saat Arifin yang merupakan salah satu karyawan rumah makan orangtua korban menjalin hubungan dengan korban.

Pada saat kejadian tersangka memang sengaja mendatangi kamar tidur korban melalui jendela. Dan saat itulah tersangka meranggut kegadisan korban yang masih kelas satu sekolah menengah atas (SMA).

"Sejak kejadian itu memang orang tuanya nggak tahu, kami semua baru tahu seminggu yang lalu karena melihat ada tanda-tanda yang kurang beres dengan Kenanga sejak kejadian itu," ungkap kerabat korban.

Keterangan lebih lanjut mengenai gejala aneh korban tersebut enggan diceritakan oleh keluarga korban yang tampak syok dengan kejadian itu. Tersangka sendiri sejak dilaporkan ke Polsek Sagulung tanggal 19 Januari kemarin, sulit untuk melacak keberadaanya.

"Kami sudah mencoba cari ke kos-kosannya tapi nggak ada, makanya kami lapor polisi,"ungkap ayah korban yang ikut mengantar tersangka ke balik jeruji besi.

Tidak hanya itu, salah seorang anggota polisi menuturkan sempat kesulitan mencari keberadaan tersangka lantaran tempat tinggal tersangka selalu berpindah- pindah.

Kejelian tersangka yang mengehindar kejaran polisi akhirnya keok juga. Berbekal ponsel milik korban, pihak kepolisian berhasil mengakali tersangka untuk bertemu di salah satu rumah makan di kawasan SP Plasa Sagulung.

"Kami atur strtegis dengan menggunakan ponsel korban, untuk SMS tersangka janji ketemuan di SP Plaza," ujar polisi.

Tersangka yang percaya kalau itu kekasihnya langsung mendatangi lokasi dijanjikan dalam SMS itu. Tanpa menunggu lama saat melihat tersangka datang pihak kepolisian bersama kelurga korban langsung menciduk tersangka. Beberapa warga di lokasi penangkapan yang mengatahui kalau tersangka adalah pelaku pencabulan langsung menghajar berkali-kali hingga tersangka babak belur. Tersangka akhirnya di giring ke Polsek Sagulung untuk ditindak lanjuti.

Orangtua korban yang ikut hantar tersangka ke Polsek juga tak mau meleawatkan kesempatan itu. Tersangka yang sudah ditelanjangi langsung dihajaranya berkali-kali.

"Kenapa harus anakku yang kau nodai, saya sudah anggap kau (Tersangka) anggota keluarga malah kau bekin hancur anakku," teriak Ibu korban berkali-kali.

Anggota keluarga korban tampak geram dengan kejadian itu. Mereka meminta kepada pihak kepolisian agar memberikan hukuman setimpal kepada tersangka sesui kesalahannya.

Kapolsek Sagulung AKP Yoga Buanadipta Ilafi melalui Kanit Reskrim Ipda Desta Analis membenarkan laporan tersebut."Tersangka sudah diamankan dan tengah menjalani proses penyelidikan lebih lanjut,"singkat Ipda Dasta.

No comments:

Paling banyak dibaca