Berlusconi Terbukti Bayar Para Cewek Panggilan 1,5 Miliar

Saat ini, Pemilik AC Milan yang Juga Perdana Menteri Italia ini sedang diselidiki terkait tuduhan membayar penari perut 17 tahun bernama Karima El Mahroug atas adegan seks di sebuah pesta di rumahnya. hasil investigasi jaksa juga menemukan seorang model bernama Maria Esther Garcia Polanco, 25 tahun, mengaku berhubungan seks dengan Berlusconi.

Usai pesta seks, pemilik AC Milan yang juga Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi diketahui membayar presenter TV hingga 100 ribu poundsterling (sekitar Rp1,445 miliar).

Laporan Daily Mail melansir, seorang jaksa menemukan catatan bank yang menunjukkan Berlusconi memberi uang pada Alessandra Sorcinelli (26 tahun), nama perempuan tersebut, Senin pekan lalu (17/1/2011) atau tiga hari setelah skandal seks mereka terpublikasi.

Disebutkan, jaksa menemukan bukti Sorcinelli mengirim pesan teks untuk pembantu Berlusconi, Giuseppe Spinelli, bunyinya, “Bolehkah saya mengingatkan Anda agar mentransfer 8.500 pounds (sekitar Rp119 juta).”

Kemudian, jaksa tadi juga menemukan sebuah dokumen yang memaparkan detail pembayaran dari rekening Berlusconi untuk Sorcinelli di Bank of Sardinia. Catatan bank menunjukkan Sorcinelli 13 kali menerima pembayaran yang totalnya mencapai kurang lebih 100 ribu pounds selama periode 11 Januari 2010 hingga 17 Januari 2011.

Saat ini, Berlusconi pun sedang diselidiki terkait tuduhan membayar penari perut 17 tahun bernama Karima El Mahroug atas adegan seks di sebuah pesta di rumahnya.

Belum cukup, hasil investigasi jaksa juga menemukan seorang model bernama Maria Esther Garcia Polanco, 25 tahun, mengaku berhubungan seks dengan Berlusconi. Sebagai kompensasinya, tagihan medis anaknya dibayar Berlusconi.
Bahkan Garcia Polanco mengakuinya di koran La Repubblica, “Benar, hanya karena dia (Berlusconi) membayar tagihan medis anak saya. Dia murah hati dan baik,” katanya.

Namun dia mengaku baru sekali bercinta dengan Berlusconi meski sudah sering datang ke sejumlah pesta di rumah sang Perdana Menteri 74 tahun tersebut.

Kabar tidak sedap yang mengelilinginya itu membuat Berlusconi makin menjadi buah bibir. Sebuah jajak pendapat di Italia menunjukkan Berlusconi makin populer di kalangan pemilih.Persoalannya, popularitas tidak selalu simetris dengan elektabilitas alias tingkat keterpilihan. Bisa saja, dia makin populer karena terus menjadi bahan pergunjingan dan olok-olok lantaran kelakukan kontroversial pria kakek-kakek itu yang didiuga terus doyan menggelar pesta seks di rumahnya.