MERDEKA.COM. Seorang sopir oplet di Pekanbaru, Provinsi Riau,
berinisial FR (29) dilaporkan ke polisi karena diduga mencabuli anak di
bawah umur IH (16). Kasusnya sudah diselidiki polisi dan pelaku tengah
dicari keberadaannya.
Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo
Tejo SIK dikonfirmasi merdeka.com membenarkan laporan tersebut. "Secara
tertulis sudah masuk ke Polda Riau. Penyelidikannya dilakukan jajaran
Reskrim Polresta Pekanbaru," katanya, Jumat (23/5).
Sebagai
langkah penyelidikan, korban sudah diperiksa dan dimintai keterangan
sewaktu orang tuanya membuat laporan. Ia diminta menjelaskan kronologis
tindak pidana pencabulan tersebut.
"Pelaku sendiri tengah dicari
keberadaannya. Jika terbukti, ia akan ditetapkan jadi tersangka dan
diproses sesuai aturan berlaku," ujar Guntur.
Informasi dirangkum
di kepolisian, warga Jalan Pandang Gang Gelugur, Kelurahan Tangkerang
Utara, Kecamatan Bukit Raya, itu melancarkan aksinya di Jalan Taskurun,
tepatnya di Hotel Wisata, Marpoyan Damai, Selasa (21/5).
Kejadian
berawal saat korban ingin membeli peralatan komputer. Karena sudah
mengenal korban, pelaku menawarkan tumpangan agar diantar ke tempat
tujuannya.
Di dalam oplet, korban diberi minuman kaleng. Setelah
diminum, korban langsung tak sadarkan diri. Kemudian, pelaku membawa ke
sebuah hotel di Jalan Taskurun.
Begitu sadar, korban tidak
mengenakan satu helai kain-pun. Sementara di sampingnya sudah berbaring
pelaku dalam keadaan tidur. Melihat itu korban bergegas pulang.
Apa
yang dialami korban diceritakan kepada orang tuanya MR. Tak terima,
warga Jalan Wonosari itu melapor ke polisi. Ia ingin pelaku ditangkap
dan diproses sesuai aturan berlaku.
Kabid Humas Polda Riau AKBP
Guntur Aryo Tejo SIK dikonfirmasi wartawan membenarkan laporan tersebut.
"Secara tertulis sudah masuk ke Polda Riau. Penyelidikannya dilakukan
jajaran Reskrim Polresta Pekanbaru," katanya, Jumat (23/5).
Sebagai
langkah penyelidikan, korban sudah diperiksa dan dimintai keterangannya
sewaktu orang tuanya membuat laporan. Ia diminta menjelaskan kronologis
tindak pidana pencabulan tersebut.
"Pelaku sendiri tengah dicari
keberadaannya. Jika terbukti, ia akan ditetapkan jadi tersangka dan
diproses sesuai aturan berlaku," ujar Guntur.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Paling banyak dibaca
-
Playing Card atau di Indonesia sering disebut kartu Remi ( padahal nama salah satu permainan ) mungkin datang dari Timur, Mesir atau Arab – ...
-
Video Mesum Wanita Dewasa Vs Anak Kecil Full 111
-
Aku duduk termenung di sebuah kursi panjang bandara. Aku diminta menemani bos Herman menjemput seseorang temannya. Herman berada di depan ...
-
Pada masa sekarang ini media penyimpanan (storage) seperti BlueRay, DVD ROM, dan Flashdisk mampu menyimpan data dalam Gigabyte, se...
-
Cerita ini berawal dari kebencian saya terhadap seorang manager marketing sebuah bank swasta ternama, sehingga saya harus melakukan hal-ha...
-
Beberapa penemuan dan inovasi muncul dari perang antara Union dan Konfederasi. Konflik yang menewaskan lebih dari 620.000 orang atau sek...
-
Kedatangan Herman sungguh mengembalikan perasaanku yang dahulu kala pernah mencintainya. Walaupun ia hanya beberapa hari liburan di sini,...
-
10. Ho’oponopono For those of you who have had many stormy arguments and heated discussions, Ho’oponopono will take time, a lot of time. T...
-
Seniors, dead people, animals and general weirdos has received instant stardom, all thanks to their microblogging enthusiasm. 10. shitmydad...
-
Tono, Andi dan Herman, mereka mengerjai Bu Viany secara bersamaan, sangat brutal menurut saya. Saya coba tenang, tapi sesuatu yang ada di...
No comments:
Post a Comment