Laporan Arif Wicaksono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
- Pengamat pakar psikologi politik Universitas Indonesia, Hamdi Muluk
mengatakan bahwa pemilihan presiden pada 2014 akan berjalan aman. Dia
mengatakan tidak ada gejolak di masyarakat selama tidak ada kecurangan.
Rakyat menikmati proses demokrasi yang selama ini terjadi."Kalau saya lihat tidak ada potensi kerusuhan sebagaimana yang dikhawatirkan, kalau polarisasi semakin kuat itu wajar karena hanya ada dua calon yang bersaing," kata Hamdi Muluk di Jakarta, Senin (7/7/2014).
Hamdi Muluk mengatakan bahwa potensi konflik hanya akan terjadi jika pemerintah mendiamkan kecurangan dalam pilpres 2014. Hal itu bisa saja terjadi karena Badan Pengawas Pemilu (Banwaslu) tidak memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang cukup kuat untuk mengatasi hal ini.
"Kerusuhan bisa saja jika ada kecurangan, jika ada money politic dan hal lainnya karena memicu kemarahan, dan menurut saya Banwaslu tidak cukup kuat untuk mengatasi hal ini," katanya.
Sebagaimana diketahui, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan akan adanya potensi konflik pasca pilpres 2014. SBY meminta agar TNI dan polisi bersikap netral dalam mengawasi pelaksanaan Pilpres 2014.
No comments:
Post a Comment