TRIBUNNEWS.COM, SUMEDANG - Identitas
tamu hotel yang menyewa kamar 202 ternyata berbeda setelah polisi
mengecek KTP milik tamu. Tamu ini mencatat di hotel atas nama Yana
Gunawan (39) asal Kelurahan Jati, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur.
Namun saat polisi mengecek nomor induk kependudukan (NIK) ternyata
yang muncul bukan nama Yana melainkan Melyus Kurnalis asal Pendongkelan,
Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur."Polisi melacak identitas tamu hotel ternyata namanya berbeda dengan yang dicatat dalam buku tamu hotel," kata Kasatreskrim AKP Niko N Adiputra di Mapolres, Jumat (6/6/2014).
Selain melacak identitas tamu hotel yang menyewa kamar, polisi juga mencari informasi terkait perempuan muda yang menjadi korban dan tewas.
"Polisi mencari informasi ke kelompok wanita panggilan di Sumedang sampai ke tukang pijat wanita. Sampai saat ini belum ada yang mengenali korban atau ada yang merasa kehilangan," kata Kasatreskrim.
Diduga wanita muda yang tewas tanpa memakai celana dan hanya dibalut sarung batik ini bukan dibawa dari Jakarta. Polisi menduga wanita ini berasal dari Sumedang dan sekitarnya.
"Bagi yang mengenal korban dengan ciri berusia 25-40 tahun dan gigi atas kanan nomor empat ompong serta ada tahi lalat di dada tengahnya bisa menghubungi polisi," katanya.
Wanita muda ini ditemukan tewas membusuk di Hotel Kencana di Jalan Pangeran Kornel, Kelurahan Regolwetan Sumedang Selatan, Selasa (3/6/2014) pukul 10.45 WIB. Kamar 202 ini disewa tamu atas nama Yana Gunawan sejak Rabu (28/5/2014).
Tamu ini memperpanjang sewa kamar sampai enam hari dan Sabtu (31//2014) pagi dating wanita yang akhirya ditemukan tewas. Yana ternyata meninggalkan hotel, Sabtu (31/5/2014) siang.
Tidak ditemukan ada tanda kekerasan di tubuh korban, hanya saja hasil sementara otopsi disebutkan korban mati lemas akibat kekurangan oksigen. (std)

No comments:
Post a Comment