TEMPO.CO, Phnom
Penh – Gara-gara uang tak lebih dari Rp 10.000 yang jatuh ke dalam
sumur, tujuh bocah asal Kamboja yang terkenal sebagai salah satu negara
termiskin di dunia tewas akibat kekurangan oksigen.
Dilaporkan
Associated Press, kejadian nahas ini terjadi pada Sabtu, 31 Mei 2014
malam waktu setempat di daerah terpencil di Provinsi Siem Reap, barat
laut Kamboja.Kejadian ini bermula saat seorang bocah berusia 11 tahun dan enam anak lainnya berusaha masuk ke sumur sedalam lima meter guna mengambil uang senilai 3.000 Riel atau senilai Rp 8.695. Menurut sang kakak, uang itu tak sengaja dijatuhkan ayah mereka yang sebelumnya tengah mengambil air.
Che Chhan menuturkan, selain adiknya yang berusia 11 tahun, saudara lainnya yang berusia 13 dan 15 tahun juga turut menjadi korban. Empat korban lainnya adalah tetangga dari keluarga ini.
»Adik bungsu saya berpikir jumlah uang itu cukup besar bagi orang miskin seperti kami,” tutur Che Chhan melalui sambungan telepon.
ANINGTIAS JATMIKA | AP
No comments:
Post a Comment