TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Profesor Ahmad Erani Yustika
ditunjuk menjadi moderator saat debat calon presiden Minggu(15/6/2014)
besok. Nama Ahmad Erani Yustika mungkin terkenal di dunia para
akademisi, karena ia adalah seorang Guru Besar Universitas Brawijaya,
Malang.
Selain menjadi guru besar, Ahmad Erani Yustika merupakan
salah satu anggota Koordinatoriat Kajian saat pilpres tahun 2009 lalu
bersama Fadhil Hasan, dan Ferry Mursyidan Baldan. Duduk sebagai ketua
ialah Thomas Suyatno dan wakil koordinator Wahyu Dewanto dan Harry Azhar
Azis.
Ia juga pernah menjadi anggota Tim Sukses Jusuf Kalla pada
ajang Pilpres 2009. Pengamat politik Igor Dirgantara mempertanyakan
latar belakang Ahmad Erani Yustika, menurutnya secara intelektualitas
memang ia tidak perlu diragukan lagi, namun rekam jejak Erani yang
justru dipertanyakan.
"Profesor Erani tidak pantas menjadi
moderator. Bukan karena intelektualitasnya, tetapi lantaran
track-record-nya itu," kata Igor, Jumat (13/6/2014).
"Herannya
lagi, kenapa KPU tetap menunjuknya sebagai moderator. Bukankah ketika
menyeleksi, tim KPU memegang biodata para calon moderator?" Tambahnya.
Dia
pun menyindir keputusan KPU itu juga seolah-olah menutup mata pada
masih banyaknya pakar ekonomi yang punya kemampuan memandu acara debat.
"Lagi-lagi, KPU memang perlu disorot terus menerus," ujar Igor.
Saturday, June 14, 2014
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Paling banyak dibaca
-
Video Mesum Wanita Dewasa Vs Anak Kecil Full 111
-
Bahan: 12 bh sayap ayam, potong dua, ambil bagian bawahnya, sisihkan ujungnya untuk kaldu minyak untuk goreng Bahan perendam (aduk rata)...
-
Playing Card atau di Indonesia sering disebut kartu Remi ( padahal nama salah satu permainan ) mungkin datang dari Timur, Mesir atau Arab – ...
-
-
-
Otak manusia terdiri lebih dari 100 miliar syaraf yang masing-masing terkait dengan 10 ribu syaraf lain. Bayangkan, dengan kerumitan otak se...
-
SUKMA KRAKATAU Dengan ijin TUHAN YME KI PATIH NUSANTORO akan siap membantu permasalahan SDRA dan SDRI dimanapun berada adapun permasalan y...
-
Terinspirasi oleh kartun Flintstones, rumah menakjubkan ini dibangun antara dua batu raksasa di bukit pegunungan Fafe di Portugal. Karena de...
-
-

No comments:
Post a Comment