Piala Dunia : Hak Siar Piala Dunia 2014 Senilai Rp 764 Miliar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pecinta sepak bola di Indonesia dapat menyaksikan secara langsung pertandingan Piala Dunia 2014 melalui layar kaca.

Dua saluran televisi di bawah naungan VIVA Group, ANTV dan TV One secara bergantian menyiarkan 64 laga mulai penyisihan sampai final.
Direktur Bisnis VIVA.co.id, Bismar Kurniawan, mengatakan VIVA Group telah menghabiskan dana sebesar 65 juta dollar AS (setara dengan Rp 764 miliar) untuk membeli hak siar Piala Dunia 2014. Proses negosiasi antara VIVA Group dengan FIFA, sudah berlangsung sejak 2011 silam.
“Perolehan lisensi proses sudah dari 2011. Ada perjanjian sub lisensi juga dan kita dapat juga approval dari FIFA di mana memilik seluruh media right, lalu juga persyaratan yang harus kita tempuh. Nilai pembelian hak siar sekitar 65 juta dollar AS,” tutur Bismar di Jakarta, Senin (9/6/2014).
Nilai nominal dalam jumlah cukup besar yang telah dikeluarkan diharapkan kembali dengan meraih keuntungan.
Nada optimistis yang diucapkan Bismar melihat gelaran Piala Dunia yang berlangsung mulai 12 Juni-13 Juli bertepatan dengan ibadah puasa di bulan Ramadhan dan pemilihan presiden.
“Ini dapat saya sampaikan juga ini pertama kalinya dalam sejarah pertandingan sepak bola bersamaan waktunya dengan bulan ramadhan dan juga pemilu di Indonesia. Pada waktu sahur (02.00-04.00) biasanya target penonton empat kali lipat,” katanya.
“Ditambah lagi ini ada pertandingan sepak bola. Kami menargetkan jumlah penonton 16 kali lipat dari target share tertinggi pada jam tersebut,” ujarnya.